Ketika manusia mulai pandai melebur biji besi menjadi batang besi, lalu menempa dan membentuk lempengan, kemudian mengasahnya menjadi sebilah mata kapak yang tajam; ketika itulah pohon-pohon di dunia mulai khawatir akan nasib mereka.
Aku ingin menyeberang, dan ingin yang lain menyeberang juga Aku ingin terbebas, dan ingin yang lain terbebas juga Aku ingin menjadi Buddha, dan ingin yang lain tersadarkan juga